Dr. Murawwih Mousa Nassar salah seorang peneliti Baitul Maqdis yang menjadi pemateri Tabligh Akbar Palestina Wahdah Islamiyah membuat sebuah pernyataan mengejutkan. Ia mengatakan bahwa mimbar Shalahuddin yang dibakar tentara Israel sekitar tahun 1969 ternyata masih ada.
“Setelah orang Yahudi menghancurleburkan mimbar peninggalan Shalahuddin ini pada tahun 1969, Alhamdulillah bangsa Indonesia menghadirkan kembali mimbar tersebut walaupun sudah tidak asli lagi. Mimbar itu dibangun di Jawa Tengah oleh bapak Abdul Muthalib,” paparnya.
Tidak hanya itu, beliau menyatakan bahwa selama ini, bangsa Indonesia telah berbuat banyak bagi perjuangan kemerdekaan Palestina dengan berbagai macam bantuannya. Baik moril maupun materil.
“Semoga hubungan baik ini, antara Palestina dan Indonesia semakin baik lagi. Saya yakin bangsa ini tak akan meninggalkan saudaranya yang sementara berjuang mengambil kembali hak-haknya,” jelasnya, Ahad (8/7) di Masjid Raya Baruga Antang Jalan Raya Baruga No. 1 Antang Kota Makassar.
Dalam Tabligh Akbar tersebut Syaikh Murawwi menjelaskan dengan detail sejarah dan bagian-bagian masjidil Aqsha.
Setelah menyimak penjelasan Syaikh Murawwi, salah seorang peserta mengatakan, kita seakan-akan berada di Masjidil Aqsha
Sumber dari: http://wahdah.or.id/ulama-palestina-sebut-mimbar-di-masjidil-aqsha-dibuat-di-jawa-tengah/
