Friday, August 31, 2012

Default Bearer, Dedicated Bearer,.. Apa Sebenarnya Bearer itu ?

Jika kita sering menghadapi data flow dalam jaringan LTE atau jika sering membaca standard-standard tentang LTE, maka pada kita dapat menjumpai kata yang sering disebut dengan bearer. Nah sebelum berbicara mengenai apa itu Bearer, mari lihat definisi dari bearer itu sendiri :

"Bearer is just a virtual concept. It defines how the UE data is treated when it travels across the network. Network might treat some data in a special way and treat others normally. Some flow of data might be provided guaranteed bit rate while other may face low transfer.  In short, bearer is a set of network parameter that defines data specific treatment   e.g. Person A will always get at least 256 Kbps download speed on his LTE phone while for person B there is no guaranteed bit rate and might face extremely bad download speed at times"

"Bearer adalah hanya suatu konsep virtual. Bearer ini mendefinisikan bagaimana data dari UE diperlakukan ketika berada dalam jaringan. Jaringan/eNB mungkin  memperlakukan suatu data dengan special dan data lain secara normal saja. Beberapa data flow mungkin disediakan bit rate yang pasti sedangkan data lain hanya menunggu resource yang tersedia. Secara sederhana, bearer adalah kumpulan parameter tertentu dari jaringan yang mendefinisikan bagaimana suatu data diperlakukan. Sebagai contoh, seseorang akan selalu memperoleh kecepatan download paling rendah 256 Kbps pada teleponnya yang support jaringan LTE sedangkan orang lain yang tidak memiliki guaranted bit rate mungkin dapat memperoleh kecepatan download yang jelek haha... :D "
okay sekarang mari kita lihat lebih jauh tentang default bearer dan dedicated bearer

Default Bearer

Ketika UE masuk ke dalam jaringan untuk yang pertamakalinya, UE tersebut akan diberikan default bearer saja selama UE tersebut berada dalam jaringan. Default bearer ini tidak mempunyai QoS dan tidak mempunyai juga best effort service. Setiap default bearer mempunyai satu IP address. UE dapat mempunyai default bearer yang laen. Nah karena mempunyai beberapa default bearer, berarti UE juga mempunyai beberapa alamat IP yang berbeda untuk setiap default bearer tersebut. Namun setiap UE hanya dapat mempunyai maksimum 11 default bearer saja.

Dedicated Bearer
Secara simpel, yang membedakan default bearer dan dedicated bearer itu adalah QoS. Yah dedicatedd bearer mempunyai QoS. Dedicated bearer bertindak sebagai bearer tambahan yang prioritasnya berada di atas default bearer. Namun dedicated bearer ini tidak membutuhkan IP address tambahan, sehingga default bearer ini selalu berhubungan dengan default bearer sebelumnya yang telah dikonfigurasi dari jaringan. Untuk layanan seperti VoIP, IMS, VoLGA, kita membutuhkan guaranted bit rate dan juga prioritas untuk flow datanya. Nah disinilah peranan dedicated bearer untuk layanan tersebut. Sebagai contoh, seseorang yang menonton video di Youtube mungkin dapat mengalami masalah dalam hal buffering, tetapi jika performance untuk VoIP atau Skypenya tidak mengalami masalah yang sama karena berada dalam dedicated bearer. Liat gambar di bawah :D





2 comments: