Okie pertama-tama
silahkan buka blendernya…
Btw, di sini
digunakan blender versi 2.76… Dan g’ usah kuatir klu tipenya beda ehehe… J
Tampilan utamanya
ketika udah siap dipake kayak gini :
Naah silahkan klik
di sembarang tempat di blender buat ngilangin overview di atas biar muncuk kyak
gini
Kita lihat pada
gambar di atas, kubusnya ada warna-warna kuning di bagian tepinya, itu artinay
dia yang saat ini jadi titik focus atau sedang di select. Untuk menjadikan
object lain jadi titik fokus, kita pakai right-click jadi bukan left-click.
Misalnya di sini Hisoka ngeselect yang camera, jadi silahkan right-click
kameranya,
Naah kliatan
skarang kameranya yang warna kuning-kuning, agak orange sih dikit… :v
Okiee… silahkan
kembali ke kubusnya lagi, terus kubusnya itu di delete menekan tombol x, atau
tombol delete
Delete ajjah
kubusnya…
Setelah itu, tekan
SHIFT+A, terus pilih Text :
Terus setelah
milih “Text” akan muncul kayak gini :
Terus kita zoom
dengan scroll middle mouse….
Abis situ tekan
tombol “TAB” biar masuk ke “Edit Mode” , terus silahkan ganti textnya sesuai
keinginan, di sini Hisoka pake text HYOSOKA seperti terlihat di bawah :
Setelah textnya di
ubah, kita balik ke object mode lagi, dengan tekan tombol “TAB” di keyboard,
Berikutnya kita
rotasiin textnya terhadap sumbu-x sebesar 900, caranya tekan tombol
R terus tombol X, terus tekan angka 90 dan trakhir tekan tombol ENTER hasilnya
:
Ooowh.. klu mau
rotasi biasa, bisa pake midle mouse ajjah, terus digerakin arahnya sesuai
keinginan,Okie berikutnya tekan symbol “F” di bagian panel kanan, terus
masukin property berikut :
Naaah… hasilnya
kliatan textnya lebih berbentuk bangungan 3D… :v, Silahkan piliha nilai-nilai
lainnya sesuai selera….Okie terusssss,…mmmm…Kita masukin material ke text
HYOSOKA-nya, cuman sebelumn itu ganti dulu mode blendernya ke “cycle render”
seperti terlihat di bawah :
Pilih yang Cycles
Render seperti terlihat pada gambar di atas, terus tekan icon material
Naah… ganti warnya
sesuai selera, di sini Hisoka pake warna Ijo ajjah.. eheh.. :D
Ooowh… Silahkan
save projectnya…CTRL+S.. *luuupa dari awal… :v
Okie setelah itu
mmmm…. Ooowh iyah… setelah ngeganti warna ijoo, tampilannya kayak gini :
Warna ijonya
mana…?? Naah buat ngeliad hasilnya kita harus ngerender dulu, cuman di sini
hasilnya masih gelap, soalnya pencahayaannya belum kita atur2,,, tapi gpp,
silahkan dirender dulu dengan cara F12, atau lewat menunya langsung
Daaan…. Hasilnya…
Naaah..hasil
rendernya, kliatan ijonya,,, mmm… pengaturan kameranya juga blom diatur jadi
masih kayak gitu…ehehe… okie balik ke 3D view, tombolnya ada di sudut kiri
bawah tulisannnya “view”, pilih yang “3D View” untuk kembali ke tampilan awal
Setelah jadi mesh
kita tambain partikel, so beralih ke tombol particle, terus tekan tombol “New”
:
Setelah tekan
tombol “New” atur propertinya seperti terlihat di bawah ;
Nah dibagian ini
banyak variasi yang bisa kita pilih sebenarnya… mmm.. kita lihat pada gambar di
atas, startnya di set ke 17, maksnya partikel ini baru akan muncul pada frame
ke 17 dan pada frame ke 29 semua partikelnya udah muncul, terus durasinya itu
ada 99 frame…
Partikelnya dibuat
random dan tidak terpengaruh ke gaya gravitasi, soalnya gravitasinya dibuat
jadi nol. Klu kita running animasinya…. Eeeh.. sebelumnya pendekin jumlah
framenya dulu jadi sekitar 133 frame ajjah laah yaaah… :D
Yang panah hijau
itu sebelumnya 250, terus di ubah jadi 133, terserah ajjah mau berapa hehehe…
:D tapi setelah di ubah panjang framenya keliatan dibagian atas jadi akan lebih
pendek juga, terus yang panah merah itu untuk ngejalanin atau nge pause
simulasinya,,, naaah… masih kita lihat hasilnya :
Kalo jumlah partikelnya diganti jadi 10000, hasilnya :
Atau bisa dilihat di vidio berikut :
No comments:
Post a Comment